Rabu, 30 Juli 2025

Kaki Bengkak karena Ginjal? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

| Rabu, 30 Juli 2025

Rabu, 30 Juli 2025

Kaki bengkak bisa menjadi tanda adanya masalah pada ginjal 

Kaki yang tiba-tiba bengkak sering kali dianggap sepele, padahal kondisi ini bisa menjadi tanda adanya masalah serius pada organ dalam, termasuk ginjal.

Ginjal yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan penumpukan cairan dalam tubuh, yang akhirnya memicu pembengkakan, terutama di area kaki dan pergelangan.

Jika kamu mengalami kondisi ini, penting untuk tidak mengabaikannya. Pembengkakan bisa jadi sinyal awal dari gangguan ginjal yang memerlukan penanganan segera.

Yuk, kenali lebih dalam penyebab kaki bengkak akibat gangguan ginjal dan temukan solusi yang tepat untuk mengatasinya!

Apa Itu Kaki Bengkak karena Ginjal?

Kaki bengkak karena ginjal atau edema ginjal adalah kondisi ketika terjadi penumpukan cairan di jaringan tubuh, khususnya pada kaki dan pergelangan kaki, akibat gangguan fungsi ginjal.

Ginjal yang sehat berfungsi menyaring kelebihan cairan dan natrium dari darah. Ketika ginjal terganggu, proses ini tidak berjalan efektif, sehingga cairan menumpuk di dalam tubuh.

Gejala Kaki Bengkak karena Ginjal

Selain pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki, gejala lain yang mungkin menyertai kaki bengkak karena ginjal meliputi:

  • Pembengkakan pada area tubuh lain, seperti tangan dan wajah.
  • Sesak napas.
  • Kenaikan berat badan yang cepat.
  • Urin berwarna gelap atau berdarah.
  • Tekanan darah tinggi.
  • Kelelahan.

Penyebab Kaki Bengkak karena Ginjal

Beberapa kondisi ginjal yang dapat menyebabkan kaki bengkak, di antaranya:

  • Penyakit ginjal kronis (PGK): Kerusakan ginjal yang terjadi secara bertahap menyebabkan ginjal kehilangan kemampuan untuk menyaring limbah dan cairan berlebih.
  • Sindrom nefrotik: Kondisi ini menyebabkan ginjal mengeluarkan terlalu banyak protein ke dalam urin, sehingga menurunkan kadar albumin dalam darah dan menyebabkan edema.
  • Gagal ginjal akut: Penurunan fungsi ginjal secara tiba-tiba dapat menyebabkan penumpukan cairan dengan cepat.
  • Glomerulonefritis: Peradangan pada glomerulus (unit penyaringan ginjal) dapat mengganggu fungsi ginjal.

Diagnosis Kaki Bengkak karena Ginjal

Untuk mendiagnosis penyebab kaki bengkak, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menanyakan riwayat kesehatan. Beberapa tes yang mungkin dilakukan meliputi:

  • Tes urine: Untuk memeriksa kadar protein, darah, dan zat abnormal lainnya dalam urin.
  • Tes darah: Untuk mengukur kadar kreatinin, ureum, dan elektrolit dalam darah, yang dapat memberikan informasi tentang fungsi ginjal.
  • Pemeriksaan ginjal: USG atau CT scan ginjal untuk melihat struktur dan kondisi ginjal.

Cara Mengatasi Kaki Bengkak karena Ginjal

Penanganan kaki bengkak karena ginjal bertujuan untuk mengurangi penumpukan cairan dan mengatasi penyebab yang mendasarinya. Beberapa langkah yang dapat dilakukan meliputi:

  • Diet rendah garam: Membatasi asupan natrium dapat membantu mengurangi retensi cairan.
  • Diuretik: Obat-obatan yang membantu ginjal mengeluarkan kelebihan cairan melalui urin.
  • Pembatasan cairan: Dokter mungkin akan menyarankan untuk membatasi asupan cairan.
  • Pengobatan penyakit ginjal: Mengobati penyakit ginjal yang mendasari, seperti PGK atau sindrom nefrotik, dapat membantu memperbaiki fungsi ginjal dan mengurangi edema.

Pencegahan Kaki Bengkak karena Ginjal

Beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah kaki bengkak karena ginjal meliputi:

  • Mengontrol tekanan darah dan kadar gula darah.
  • Menjalani pemeriksaan ginjal secara rutin, terutama jika memiliki faktor risiko seperti diabetes atau hipertensi.
  • Mengikuti diet sehat dan seimbang.
  • Berolahraga secara teratur.
  • Menghindari penggunaan obat-obatan yang dapat merusak ginjal.

 

Sumber : halodoc.com

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar